Komnas PA Kota Malang Gelar Kajian Parenting Pendidikan Aqil Baligh

jatimupdate.com – 3 Agustus 2024 – STOP Bullying, Didik Anak Dengan Tega! Masih dalam nuansa Peringatan Hari Anak Nasional ke 40, KOMNAS Perlindungan Anak Kota Malang mengadakan Kajian Parenting dengan tema “Stop Bullying, Dengan Pendidikan Aqil Baligh” di Aula Syihabudin, Malang. Kali ini KOMNAS Perlindungan Anak Kota Malang berkolaborasi dengan komunitas parenting HEbAT dan Nusantara Gilang Gemilang. Dengan mengundang Pakar Parenting Nasional, yaitu Ustadz Adriano Rusfi, Psi. Seorang psikolog senior dari UI dan juga Dewan Pakar ITB serta Founder Aqil Baligh Institute dari Bandung.

Sebagai pembuka acara, dari Dinas Pendidikan Kota Malang yang diwakili oleh Pak Hidayat menyampaikan pesan. Bahwa kolaborasi dan koordinasi antara KOMNAS Perlindungan Anak dan juga Dinas Pendidikan serta Dinas terkait harus selalu dikawal. Agar kasus kekerasan anak di Malang menurun angkanya. Sehingga Kota Malang yang telah mendapat predikat Kota Layak Anak dengan predikat NINDYA, bisa dipertahankan dan naik ke predikat UTAMA.

Dalam kajian parenting kali ini, narasumber memaparkan sejumlah hal penting yang membahas tentang bullying. Dimana bullying itu adalah bagian kurikulum Allah yang pasti mengandung hikmah. Karena sejak zaman dahulu, praktik bullying sudah ada. Misalnya, Nabi Yusuf yang dibully oleh saudara-saudaranya karena dianggap anak istimewa oleh ayahnya, hingga Nabi Yusuf dimasukan ke dalam sumur. Ujar narasumber yang akrab dipanggil Ustadz Aad ini.

Salah satu metode agar anak-anak kita tidak menjadi korban bullying, adalah dengan pendidikan aqil baligh. Karena salah satu penyebab anak-anak rawan menjadi korban bullying adalah egonya yang lemah. Dan faktornya karena anak-anak zaman sekarang balighnya tambah cepat, tapi aqilnya tambah lama. Padahal seharusnya aqil baligh harus tumbuh bersamaan di usia 12 – 15 tahun.

Dan sekolah harusnya menjadi kawah candradimuka, untuk kita didik anak dengan tega agar mereka tegar menjalani hidup dan tidak menjadi korban bullying. Khususnya di usia SD, sekolah harusnya menyiapkan generasi ramah masa depan anak, bukan sekolah ramah anak. Karena jika sekolah terlalu memberi rasa nyaman kepada anak, maka anak di masa depan akan menjadi generasi lemah dan mudah menjadi korban bullying.

Igo Chaniago selaku Ketua KOMNAS Perlindungan Anak Kota Malang juga menambahkan, ada hak-hak anak yang memang harus kita lindungi. Tapi jangan sampai anak anak terlalu difasilitasi, hanya fokus belajar, dan kurang bergaul. Sehingga rawan menjadi korban atau pelaku bullying. Tapi anak-anak harus dididik dengan asah, asih dan asuh. Agar terlahir generasi yang kuat dan tangguh. Berdaya juang dan mandiri ketika anak-anak sudah mencapai batas aqil baligh.

  • Related Posts

    Ketua KOMNAS Anak Jawa Timur, Perkuat Konsolidasi Pengurus KOMNAS Anak Malang Raya

    Dalam rangka memperkuat peran dan kontribusi pengurus KOMNAS Perlindungan Anak Malang Raya, Febri Kurniawan Pikulun, SH,. CLA selaku Ketua KOMNAS Perlindungan Anak Jawa Timur. Menghadiri rapat evaluasi pengurus KOMNAS Perlindungan…

    SINERGI MITRA DINSOS UNTUK CIPTAKAN PERLINDUNGAN ANAK DAN PEREMPUAN

    Malang, 11 Februari 2025 – Dinas Sosial Kota Malang melalui UPT Perlindungan Perempuan dan Anak, menjalin sinergi lebih erat dengan mengundang para lembaga mitra DINSOS Perlindungan Perempuan & Anak Kota…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    You Missed

    Slamet Rahardjo & Yatti Surachman: Dua Aktor Senior yang Membawa Kehangatan di Balik Layar Rahasia Rasa

    Slamet Rahardjo & Yatti Surachman: Dua Aktor Senior yang Membawa Kehangatan di Balik Layar Rahasia Rasa

    Ketua KOMNAS Anak Jawa Timur, Perkuat Konsolidasi Pengurus KOMNAS Anak Malang Raya

    Ketua KOMNAS Anak Jawa Timur, Perkuat Konsolidasi Pengurus KOMNAS Anak Malang Raya

    Lebih dari Sekadar Rasa! Rahasia Rasa Mengajak Penonton Menemukan Cinta dan Diri Melalui Kuliner yang Penuh Kejutan, Sudah Tayang di Bioskop!

    Lebih dari Sekadar Rasa! Rahasia Rasa Mengajak Penonton Menemukan Cinta dan Diri Melalui Kuliner yang Penuh Kejutan, Sudah Tayang di Bioskop!

    Pertama Kali Bertemu di Proyek yang Sama, Jerome Kurnia dan Nadya Arina Diminta Mengungkap Misteri Buku Resep Legendaris

    Pertama Kali Bertemu di Proyek yang Sama, Jerome Kurnia dan Nadya Arina Diminta Mengungkap Misteri Buku Resep Legendaris

    SINERGI MITRA DINSOS UNTUK CIPTAKAN PERLINDUNGAN ANAK DAN PEREMPUAN

    SINERGI MITRA DINSOS UNTUK CIPTAKAN PERLINDUNGAN ANAK DAN PEREMPUAN

    Kolaborasi Komnas Perlindungan Anak dan IWAPI Kabupaten Malang: Deklarasi Sekolah Ramah Anak dan Pembagian Makan Siang Bergizi Gratis

    Kolaborasi Komnas Perlindungan Anak dan IWAPI Kabupaten Malang: Deklarasi Sekolah Ramah Anak dan Pembagian Makan Siang Bergizi Gratis